Bawa Chiropraksi Tahun 2011, Bangga karena Mulai Populer

Bawa Chiropraksi Tahun 2011, Bangga karena Mulai Populer
Bawa Chiropraksi Tahun 2011, Bangga karena Mulai Populer

jpnn.com - BERAWAL dari keingintahuan terhadap ilmu chiropractic yang unik dan belum ada di Indonesia, dr Tinah Tan, B.Med, B.AppSc, B.Chiro Sc kini malah dikenal sebagai dokter chiropractic wanita pertama di Indonesia.

Perjuangannya untuk memperkenalkan pengobatan dengan metode chiropractic kala itu juga tidak mudah. Seperti apa?
-------------
Brigita Sicillia, Jakarta
------------
Dokter chiropractic (chiropraksi dalam bahasa Indonesia) saat ini sudah mulai bermunculan. Kliniknya pun sudah mulai banyak dan ada di hampir seluruh bagian Jakarta. Tapi saat Tinah pertama kali memperkenalkan chiropractic di Indonesia sekitar 2001 lalu, ceritanya jauh berbeda.

Diambil dari kata Yunani, yaitu chiro yang berarti oleh tangan dan practic yang artinya praktik. Chiropractic merupakan ilmu pengobatan alternatif ilmiah yang dapat memperbaiki susunan tulang belakang yang salah, yang dapat menyebabkan iritasi atau gangguan pada sistem saraf.

Tulang belakang dianggap sebagai ’’terminal’’ di mana semua saraf-saraf berkumpul. Terdapat ratusan saraf yang ada di tulang belakang dan setiap saraf terhubung dengan sistem regulasi tubuh dan mengontrol semuanya.

’’Saya kenal chiropractic waktu di Australia, tadinya saya tidak tahu ada ilmu itu. Tapi karena unik ditambah lagi, waktu itu di Indonesia belum ada, jadi saya pikir why not saya belajar dan kemudian membawa ilmu itu ke Indonesia,’’ jelas alumni Fakultas Kedokteran Universitas Atmajaya, Jakarta ketika ditemui INDOPOS (Grup JPNN) saat tengah melangsungkan Wisuda Dokter Chiropraksi Indonesia dari Program Konversi Biomechanical Medicine di Kelapa Gading, Jakarta, belum lama ini.

Berbekal ilmu kedokteran umum, Wakil Ketua Perhimpunan Chiropraksi Indonesia (Perchirindo) itu pun kemudian memutuskan menempuh pendidikan chiropraksi selama 3 tahun di Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT), Melbourne, Australia.

Tinah memulai karir profesionalnya sebagai seorang dokter chiropractic ketika mendapat kesempatan bekerja pada Southern Chiropractic Clinic, Moorabbin, Victoria, Australia sejak 1998 sampai 2000.

Kemudian mencoba bekerja dengan institusi yang lain di Australia sampai 2001. Setelah merasa cukup belajar dan praktek di negara dimana ilmu chiropraksi berkembang pesat, ibu 3 orang anak itu pun akhirnya pede untuk membuka Klinik dr Tinah Tan (yang kemudian dilanjutkan dengan membuka Klinik Citylife Chiropractic) di Jakarta.

BERAWAL dari keingintahuan terhadap ilmu chiropractic yang unik dan belum ada di Indonesia, dr Tinah Tan, B.Med, B.AppSc, B.Chiro Sc kini malah dikenal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News