Bea Cukai Jelaskan Kinerja Pengawasan dan Pelayanan Melalui Pertemuan Antarinstansi

Bea Cukai Jelaskan Kinerja Pengawasan dan Pelayanan Melalui Pertemuan Antarinstansi
Kedutaan Besar Amerika Serikat yang diwakili Special Agent U.S. Diplomatic Security Service, Chris Hoelscher dan Thomas Ramus beserta Staf Kedubes AS Yudith Kristianty menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas sambutan yang diberikan Bea Cukai. Foto: Humas Bea Cukai

Upaya peningkatan sinergi dan kerja sama juga dilaksanakan kantor Bea Cukai Wilayah Bali dan Nusa Tenggara. 

Pada Rabu (29/6), perwakilan Kedutaan Besar Amerika Serikat melaksanakan kunjungan sekaligus meninjau pelaksanaan G20. 

Kanwil Bea Cukai Bali dan Nusa Tenggara merupakan salah satu unit yang menjadi bagian dari Tim Hospitality Presidensi G20 Indonesia.

G20 adalah Forum Kerja Sama Multilateral yang terdiri atas 19 negara utama dan Uni Eropa (EU). 

G20 merepresentasikan lebih dari 60 persen populasi bumi, 75 persen perdagangan global, dan 80 persen PDB dunia. 

Anggota G20 terdiri atas Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa.

Pada kesempatan ini, dipaparkan mengenai Airport Hospitality pada Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Pada Presidensi G20 pada 2021–2022, terdapat 91 pertemuan yang terdiri dari 1 Konferensi Tingkat Tinggi/ G20 Leader Summit yang akan dilangsungkan pada tanggal 15-16 November 2022, 22 Pertemuan tingkat Menteri/ Deputi, 60 pertemuan Kelompok Kerja/ Working Groups Meetings, dan 8 Engagement Group dan Side Event.

Bea Cukai menjelaskan kinerja pengawasan dan pelayanan melalui pertemuan antarinstansi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News