Bea Cukai Kembali Awasi Jalur Penerbangan Internasional

Bea Cukai Kembali Awasi Jalur Penerbangan Internasional
Charter Flight Air Niugini mendarat di Bandara Yogyakarta International Airport pada Minggu (27/3). Pesawat ini mengangkut 25 ton raw material vanilla beans yang diimpor dari Papua Nugini. Foto: Humas Bea Cukai

PT Agri Spice Indonesia mendapatkan pembebasan bea masuk Rp 1,28 miliar dan jumlah PPN yang tidak dipungut mencapai Rp 2,69 miliar.

Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta Hengky Aritonang menjelaskan, petugas Bea Cukai selalu memberikan pelayanan terbaik dalam menjalankan fungsinya sebagai trade facilitator dan industrial assistance.

''Dengan adanya kemudahan impor bahan baku, kegiatan ekspor produksi perusahaan lebih lancar,'' ungkapnya.

Hasilnya, perusahaan dapat lebih berkembang dan devisa negara bertambah.

Sementara itu, Bea Cukai Kualanamu turut bersiap kemungkinan dibukanya kembali Bandara Kualanamu sebagai entry point bagi pelaku perjalanan luar negeri.

Yang menjadi fokus perhatian adalah pengecekan kesiapan aplikasi Customs Declaration Online (CD Online).

Dengan pengecekan itu, pelayanan barang penumpang dapat dilakukan dengan optimal.

“CD Online dapat diisi penumpang sebelum keberangkatan ke Indonesia untuk meminimalkan antrian di terminal kedatangan internasional,'' ucap Elfi Haris, Kepala Kantor Bea Cukai Kualanamu.

Bea Cukai kembali mengawasi jalur penerbangan internasional dengan memeriksa barang impor yang masuk di bandara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News