Bea Cukai Pacu Bisnis Pelaku UMKM Lewat Program CVC

Bea Cukai Pacu Bisnis Pelaku UMKM Lewat Program CVC
Bea Cukai sedang melakukan kunjungan ke salah satu pelaku usaha. Foto: dok Bea Cukai

Kegiatan kunjungan juga dilakukan ke gudang pita cukai Perum Peruri.

Program CVC juga dilakukan oleh Bea Cukai Marunda. Mereka bersama tim Direktur Audit Kepabeanan dan Cukai mengujungi PT Uniair Indotama Cargo guna menciptakan optimalisasi pelayanan dan pendalaman proses bisnis e-commerce barang kiriman ekspor-impor.

“Bisnis pelayanan e-commerce barang kiriman ekspor impor ini akan digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan terkait kebijakan atau ketentuan,” ujar Firman.

Perusahaan tersebut merupakan penerima fasilitas pusat logistik berikat e-commerce pertama di Indonesia.

Sebagai perusahaan logistik, PLB Uniair selalu berusaha mendorong ekspor dengan memberikan asistensi dan fasilitasi ekspor kepada produk UMKM di Indonesia.

Saat ini, kendala UMKM yang dialami belum bisa memenuhi permintaan pasar berupa konsistensi produksi untuk pasar luar negeri.

"Semua pihak dalam rantai pasok barang harus saling bersinergi untuk memperlancar arus logistik dan meningkatkan ekspor khususnya produk UMKM,” ungkap AEO Manager PT UNiair Indotama Cargo Salmon Josefiano.

Dia menambahkan, PLB e-commerce bisa memangkas waktu pesanan (order to delivery), karena importir dan pemilik barang tidak perlu menunggu lama barang mereka masuk ke Indonesia.

Bea Cukai melakukan kegiatan program customs visit customers (CVC) ke pelaku UMKM dalam negeri untuk memfasilitasi agar barang produknya bisa dipasarkan di luar negeri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News