Beda Keterangan dari Anak Buah, Heru Bantah Tanggul di HEK Jebol
Senin, 25 Maret 2024 – 18:52 WIB
“Tadi pagi saya sudah monitor, sekarang banjir sudah surut, karena sudah pakai karung untuk penanganan sementara waktu,” tambahnya.
Sebagai informasi, banjir yang terjadi di Simpang HEK pagi tadi menyebabkan kemacetan panjang di sekitar Jalan Raya Bogor.
Adapun titik genangan terdalam bisa mencapai ketinggian 30 hingga 50 sentimeter.
Kepala Satuan Pelayanan (Kasatpel) Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta Michael Sitanggang mengatakan banjir tersebut lantaran tanggul kali Hek yang jebol karena debit air yang tinggi.
"Terjadi sekitar pukul 04.45 WIB akibat debit air yang tinggi di aliran Kali Ciliwung," ucap Michael dalam keterangannya, Senin. (mcr4/jpnn)
Heru Budi Hartono membantah banjir yang terjadi di Simpang Hek, Jalan Raya Bogor, Kramat Jati, Jakarta Timur disebabkan oleh tanggul jebol.
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
BERITA TERKAIT
- Banjir di OKU, Kapolda Sumsel Kirim Bantuan untuk Masyarakat
- TNI AL Bersama Tim SAR Gabungan Evakuasi Warga Desa Kadundung dan Saronda Terdampak Banjir
- Heru Budi Perintahkan Jajaran Tertibkan Juru Parkir Liar di Minimarket
- BAZNAS Tanggap Bencana Merespons Cepat Musibah Banjir dan Longsor di Sulsel
- Forkabi Apresiasi Kinerja Heru Budi, Sebut Layak Maju di Pilgub Nanti
- Dunia Hari Ini: Lebih dari 70 Orang Tewas Akibat Banjir di Brasil