Begal Sadis Dikepung di Jembatan, Tepuk Tangan untuk Polisi!

Begal Sadis Dikepung di Jembatan, Tepuk Tangan untuk Polisi!
Pistol. Ilustrasi: YouTube

Selanjutnya pelaku dibawa aparat ke RSUD dr HM Rabain Muara Enim untuk dilakukan visum. Wakapolsek Polres Muara Enim Kompol Ari Sudrajat langsung menggelar konfrensi pers terkait penangkapan tersebut di depan ruang kamar mayat RSUD dr HM Rabain.

Kompol Ari Sudrajat mengatakan pelaku yang ditangkap merupakan DPO begal sadis dan juga pelaku pencurian pemberatan dengan 3 laporan. "Pelaku diketahui bertanggung jawab atas aksi begal motor, sepeda motor korban dirampas kemudian korban juga dibacok oleh pelaku dibagian kening," kata Kompol Ari.

Selain itu, pelaku juga terlibat kasus pencurian buah sawit milik petani sebanyak 2 ton. "Korbannya yang merupakan petani juga dibacok dan dipukul dengan gagang senjata oleh pelak," tuturnya.

Saat diamankan, lanjutnya, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti 1 unit senpira lengkap 3 butir peluru jenis FN dari tangkan pelaku. Selain itu, juga diamankan 1 buah pisau golok berserta sarung yang sempat digunakan pelaku untuk melawan petugas.

Lebih lanjut, Kompol Ari, menegaskan pihaknya akan terus memburu pelaku-pelaku lainnya yang masuk DPO. Pihaknya menyarankan agar pelaku yang masih buron segera menyerahkan diri sebelum mendapat tindakan tegas dari aparat.

"Kami aparat tak akan segan melakukan tindakan tegas dan terukur kepada seluruh pelaku kejahatan, terlebih pelaku tersebut sangat membahayakan bagi masyarakat dan petugas kami di lapangan," pungkasnya. (way/ion/ce3)


Begal sadis bernama Adon alias Udin, dikepung polisi di sebuah jembatan desa, melawan dengan menggunakan pistol rakitan dan golok.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News