Begini Cara Cerdas Gubernur Lampung Berantas Pungli
Kesungguhan memberantas pungli dan mencipkatan iklim berusaha di Lampung berlangsung sejak Ridho dipercaya memimpin Lampung. Pengakuan itu diberikan Tempo Grup dan Frontier Consulting Grup melalui penghargaan Indonesia’s Attractiveness Index (IAI) 2016 untuk kinerja pemerintah daerah, pada 22 September 2016.
IAI Award diberikan berdasarkan daya tarik atas kinerja pemerintah daerah dan pembangunan pada empat bidang yakni infrastruktur, investasi, pariwisata, dan pelayanan Publik.
Metodenya, pengumpulan data sekunder (desk reserach) dan data primer yang diperoleh melalui mystery calling.
Penyumbang poin terbesar Lampung menyabet IAI Award adalah dari penilaian geliat Investasi. Lampung bahkan menempati top lima daerah investasi terbaik dan sepuluh daerah yang dianggap fokus dengan pembangunan infrastruktur, pelayanan publik, dan pariwisata.
Keempat dimensi pembangunan tersebut yang menjadi penilaian untuk menjadi nominasi dan akhirnya Lampung menerima IAI Award.
Menurut Ridho kepercayaan dan penghargaan itu harus dijawab di lapangan dengan tindakan nyata.
“Saya meminta semua SKPD terutama yang melayani perizinan segera berbenah, karena semua pelayanan publik sekarang amat transparan dan terbuka,” kata Ridho.
Lampung memiliki tujuh kawasan pengembangan investasi. Saat ini, Pemprov Lampung tengah menyusun masterplan investasi di Mesuji dan Way Pisang, Lampung Selatan guna mendorong pertumbuhan industri di Lampung.
BANDAR LAMPUNG—Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo bertindak cepat atas gebrakan Presiden Joko Widodo dalam memberantas pungutan liar (pungli).
- 14 Santriwati di Rohil Diduga Keracunan Makanan, 1 Orang Meninggal Dunia
- Kadisdik Riau Diduga Suruh Bawahan Buat Dokumen Perjalanan Dinas Fiktif, Negara Rugi Rp 2,3 Miliar
- Sambut Kedatangan Bhikkhu Thudong, Pj Gubernur Jateng Siap Kawal Perayaan Waisak 2024
- Kadisdik Riau Tengku Fauzan Tersenyum Lebar Saat Akan Dijebloskan ke Penjara
- Jadi Tuan Rumah Asian School Badminton Championship, Jateng Siap Sambut Peserta
- Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Mengevaluasi Pelaksanaan Upsus di Kalsel