Begini Cara Selamatkan Pasien Serangan Jantung Saat Darurat
Senin, 06 Juni 2016 – 13:45 WIB
Saat ini kasus kematian karena serangan jantung dan stroke begitu tinggi. Padahal, dengan pertolongan dasar, nyawa mereka bisa tertolong. Karena itu, 320 warga Surabaya mengikuti pelatihan basic life support (BLS) di lantai I Grand City Mall kemarin (5/6).
Kegiatan bertajuk Save a Life itu digelar Departemen Anestesiologi dan Reanimasi RSUD dr Soetomo-FK Unair, IDI Surabaya, Perkumpulan Masyarakat dan Pengusaha Indonesia Tionghoa (Permit) Jatim, serta tabloid Nyata (Jawa Pos Group).
''Time saving is life saving,'' ujar Prof Eddy Rahardjo SpAn KIC.
Menurut dia, setiap menit sangat berharga bagi korban gawat darurat. Selama ini, seseorang yang mendadak jatuh dengan kondisi tidak bernapas bukan berarti sudah meninggal.
BERITA TERKAIT
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Rahima Istri Mantan Gubernur Jambi Dituntut 4 Tahun 5 Bulan Penjara
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Ditahan Jaksa terkait Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun