Begini Rincian Alokasi Dana Hibah UEA untuk Pemkot Surakarta

Untuk prosesnya ada yang tender/seleksi (tender pengadaan kontruksi di atas Rp 200 juta, seleksi untuk konsultasi di atas Rp 100 juta), penunjukan langsung (pengadaan di bawah Rp 50 juta).
Selanjutnya, ada e-purchasing (pengadaan lewat e-calatog), dan dikecualikan (belanja yang tidak melalui penyedia/langsung diberikan ke masyarakat.
Berdasarkan perincian penggunaan dana hibah UEA, sedikitnya ada 13 OPD yang mendapatkan alokasi dana tersebut.
Berikut rincian penggunaannya;
· Dinas Sosial Rp 19.624.263.000 (2 paket pekerjaan)
· Dinas Perdagangan Rp 21.800.000.000 (2 paket pekerjaan)
· Disperum KPP Rp 22.301.077.000 (5 paket pekerjaan)
· Dinas Lingkungan Hidup Rp 15.244.430.000 (6 paket pekerjaan)
· Dinas Pemuda dan Olahraga Rp 55.500.000.000 (3 paket pekerjaan)
· Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Rp 6.000.000.000 (7 paket pekerjaan)
Pemkot Surakarta bakal gunakan semua dana hibah dari pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) sebesar 15 juta dolar AS (setara Rp 235 miliar) tahun ini.
- Dirja Pastikan KPU DKI Telah Kembalikan Sisa Hibah Rp 448 Miliar kepada Pemprov
- 7 Program Prioritas Herman Deru untuk Pemerataan Kesejahteraan Rakyat di Sumsel
- Ganjar Pranowo Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa
- Dedi Mulyadi Pangkas Dana Hibah APBD 2025 untuk Pondok Pesantren
- Sespimmen Menghadap ke Solo, Pengamat: Upaya Buat Jokowi Jadi Pusat Perhatian Publik
- Gubernur Herman Deru Dorong Pembangunan Infrastruktur Daerah yang Berdampak Luas