Begini Saran Ketua DPD RI agar Korupsi Bisa Ditekan
Kamis, 10 Desember 2015 – 20:40 WIB

Irman Gusman. Foto: dok.JPNN
"Kalau memang diperlukan hukuman bagi koruptor, seperti di China, kenapa tidak? Tapi yang saya lihat selama ini, yang belum maksimal selama ini adalah pencegahan," kata Irman Gusman, di sela-sela Festival Antikorupsi Bandung 2015, di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (10/12).
Senator asal Sumatera Barat ini sependapat dengan pernyataan bahwa korupsi itu kejahatan yang luar biasa dan dapat membuat peradaban manusia hancur. Namun, kata Irman, yang terpenting dalam pemberantasan korupsi, yakni upaya pencegahan.
"Masyarakat Indonesia perlu memiliki budaya bersih, jujur, dan terbuka. Keteladanan juga penting. Langkah sederhananya, mari kita mulai dari kita, terutama bersyukur. Itu bisa dilakukan sejak dini dan dilakukan di lingkungan keluarga serta lingkungan terdekat," ujar Irman.
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman menyatakan hukuman mati bagi koruptor bukan satu-satunya cara untuk meminimalisir praktik
BERITA TERKAIT
- RUU Polri Dinilai Membuat Polisi Superbody
- Pertamina Rayakan Puncak Hari Buruh Internasional 2025, Menaker Yassierli Beri Apresiasi
- Bupati Sumedang Berharap Buruh Sejahtera dan Turut Menggerakkan Ekonomi di Indonesia
- Tampilan Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Terbaru, Yang Belum Silakan Cetak Lagi
- Sidang Gugatan Pedagang Ayam vs BRI Ditunda Lagi, Haris Azhar Kritik Ketidaksiapan Bank
- MAKI Dorong KPK Usut Dugaan Korupsi Kredit Macet di BPD Kaltim-Kaltara