Begini Situasi di Sorong Setelah Bentrok Brimob dan TNI AL

Begini Situasi di Sorong Setelah Bentrok Brimob dan TNI AL
Ilustrasi - Polisi/anggota Brimob. Foto : Ricardo/JPNN.com

"Sampai sejauh ini, terdata rekan-rekan kami anggota dari TNI  AL masih dalam perawatan dan satu lagi anggota Polres Tambrauw masih dalam perawatan, sementara lima personel dari Polresta Sorong Kota sudah menjalani perawatan dan telah kembali," ungkapnya.

Menurut Kapolda, kronologi kejadian itu berawal dari kesalahpahaman antara kedua bela pihak, sehingga menimbulkan hal yang tidak diinginkan terjadi di Pelabuhan Sorong.

Dia juga menyampaikan terima kasih kepada Pangkoarmada III, Daspasmar III, Danlantamal, serta Danrem yang telah berkomitmen bersama untuk menyelesaikan persoalan ini guna tetap membangun konsolidasi dan berupaya untuk tidak terulang kejadian yang tidak diinginkan.

Sementara itu, Panglima Komando Armada (Pangkoarmada III) Laksamana Muda TNI Hersan sangat menyayangkan kejadian yangl tidak diinginkan itu. Sebab, hubungan antara TNI/Polri telah terjalin baik selama ini.

"Kami tetap mendukung upaya Polda Papua Barat, dan kami juga akan tetap melakukan penyelidikan guna penyelesaian masalah ini," ucap jenderal bintang dua itu.

Dia tetap memberikan dukungan penuh kepada Polda Papua Barat untuk memberikan sanksi keras kepada anggota Polri yang terbukti salah dalam kejadian bentrok di Pelabuhan Sorong.

Sebelumnya, terjadi bentrok antara sejumlah personel Polisi Militer TNI AL (Pomal) Lantamal XIV/Sorong dengan anggota Brimob Polda Papua Barat Batalyon B Sorong, Minggu pagi sekitar pukul 09.30 WIT.

Diduga kuat bentrok terjadi akibat salah paham antara oknum anggota Brimob dan Pomal TNI AL di Pelabuhan laut Sorong kemudian berdampak pada perkelahian antara sesama aparat.

Beginilah situasi terkini di Sorong setelah bentrok Brimob dengan prajurit TNI AL di Pelabuhan Sorong pada Minggu (14/4).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News