Begini Upaya Bea Cukai Optimalkan Pemanfaatan Dana Bagi Hasil CHT di 3 Wilayah Ini

Begini Upaya Bea Cukai Optimalkan Pemanfaatan Dana Bagi Hasil CHT di 3 Wilayah Ini
Bea Cukai Malang turut hadir dalam pelatihan melinting kepada 500-600 orang yang diproyeksikan menjadi buruh linting di perusahaan rokok yang berada di Kota Malang tersebut, Senin (13/11). Foto: Dokumentasi Humas Bea Cukai

jpnn.com, MALANG - Bea Cukai kembali menggelar kerja sama dengan pemerintah daerah sebagai upaya mengoptimalkan dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBH CHT).

Kali ini kerja sama dilaksanakan di 3 wilayah, yakni Malang, Banyuwangi, dan Bali.

Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Encep Dudi Ginanjar menyampaikan pihaknya menekankan DBH CHT yang berasal dari masyarakat harus kembali kepada masyarakat.

Dari seluruh DBH CHT yang diterima daerah, alokasi dananya masing-masing 50 persen untuk bidang kesejahteraan masyarakat, 40 persen bidang kesehatan, dan 10 persen untuk penegakan hukum.

Terkait hal tersebut bertempat di PT Sinar Mahkota Mas, Bea Cukai Malang turut hadir dalam pelatihan melinting kepada 500-600 orang yang diproyeksikan menjadi buruh linting di perusahaan rokok yang berada di Kota Malang tersebut, Senin (13/11).

Kegiatan ini merupakan bentuk optimalisasi DBH CHT di bidang kesejahteraan masyarakat untuk pelatihan keterampilan kerja yang diampu oleh Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang.

Encep mengatakan pelatihan ini mampu membentuk buruh linting yang berkualitas sehingga dapat menghasilkan produk yang semakin baik.

“Kami juga mengapresiasi perusahaan rokok dan para buruh peliting, karena kerja kerasnya selama ini penerimaan negara sektor cukai dengan target yang yang tinggi dapat tercapai,” ujar Encep.

Bea Cukai bekerja sama dengan pemda di 3 wilayah ini berupaya mengoptimalkan dana bagi hasil cukai hasil tembakau

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News