Begini Usulan Indra Sjafri terkait Regulasi Liga 1

Begini Usulan Indra Sjafri terkait Regulasi Liga 1
Pelatih Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri. Foto: Allex Qomarulla/Jawa Pos

Sebab, minimnya menit bermain akan berimbas pada performa pemain saat memperkuat timnas U-23. Karena iti, regulasi yang mewajibkan agar klub memainkan pemain di bawah usia 23 tahun dinilai akan membantu menjaga performa pemain.

Sekaligus bisa muncul potensi baru. "Kami berharap ada regulasi itu di manajer meeting nanti," tegas pelatih 56 tahun itu.

Sejatinya, Liga 1 sempat menerpakan regulasi itu. Yakni mewajibkan setiap klub memainkan tiga pemain dibawah usia 23 tahun sebagai starter pada musim 2017. Regulasi itu kemudian ditangguhkan selama Juli hingga Agustus 2017 seiring timnas U-23 yang bersiap untuk ajang Sea Games 2017.

Bahkan, regulasi itu akhirnya resmi dihapus pada Liga 1 musim lalu. Sebagai gantinya setiap klub wajib mendaftarkan minimal tujuh pemain di bawah usia 23 tahun dari maksimal 30 pemain. Meski didaftarkan, pemain di bawah usia 23 tahun tak diwajibkan tampil sebagai starter.

Indra pun berharap aturan lama bisa kembali diterapkan. "Dengan begitu, pemain bisa mendapat jam terbang yang tinggi," terang mantan pemain PSP Padang itu.

Kalaupun regulasi itu akhirnya gagal diterapkan, Indra sudah mempersiapkan training centre atau TC. Hanya, dia belum tahu kapan program itu akan dilakukan. Yang jelas, dia memang mengemban amanat yang cukup berat di ajang SEA Games Filipina Desember nanti. Yakni mampu membawa medali emas.

Tapi, Indra bersyukur timnya sudah mengalami hasil berbeda dalam waktu yang singkat. Yaitu menjadi juara Piala AFF U-22 di Kamboja. Kemudian terpuruk di ajang kaulifikasi Piala AFC U-23 2020.

"Ini kan jadi pengalaman pemain. Mereka pernah juara, pernah juga gagal. Itulah sepakbola," tegasnya. (gus)


Pelatih Timnas U-23 Indonesia Indra Sjafri ingin ada regulasi baru untuk kompetisi Liga 1 musim ini, yakni mewajibkan setiap klub menurunkan pemain di bawah usia 23 tahun.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News