Beginilah Kepribadian Ahok di Mata Bekas Sopirnya

Beginilah Kepribadian Ahok di Mata Bekas Sopirnya
Basuki T Purnama (berbatik) bersama tim penasihat hukumnya pada persidangan perkara penodaan agama di Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang digelar di Auditorium Kementerian Pertanian, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (28/2). Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Seorang sopir warga Belitung Timur bernama Suyanto dihadirkan pada persidangan atas Basuki T Purnama alias Ahok dalam perkara penodaan agama di di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Selasa (14/3). Suyanto meyakini Ahok yang pernah menjadi majikannya tak pernah berniat menista Islam.

Dalam penilaian Suyanto, calon petahana pada Pilkada DKI itu merupakan sosok yang menghargai perbedaan. Contohnya, Ahok kerap menyuruh Suyanto untuk salat Jumat meski sedang di perjalanan.

"Pak Basuki bilang waktu itu, 'sudah kamu salat dulu, saya tunggu di mobil'," kata Suyanto di depan majelis hakim PN Jakut dalam persidangan yang digelar di Auditorium Kementerian Pertanian, Pasar Minggu, Jakarta Selatan itu.

Lebih lanjut Suyanto menceritakan, Ahok juga merupakan sosok penyayang. Buktinya, kata dia, Ahok membiarkan anak buahnya tidur sekamar dengannya.

"Kami tidurnya sama sekamar," tambahnya.

Selain itu, Ahok juga mengizinkan putranya bermain dengan anak Suyanto. Karenanya dia menilai Ahok merupakan majikan yang baik.

"Anak saya juga temanan dengan anak Pak Basuki," tegasnya.(mg4/jpnn)


Seorang sopir warga Belitung Timur bernama Suyanto dihadirkan pada persidangan atas Basuki T Purnama alias Ahok dalam perkara penodaan agama di di


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News