BEI Kurung Emiten Delisting

BEI Kurung Emiten Delisting
BEI Kurung Emiten Delisting

Sebelumnya disebutkan ada beberapa emiten berhasrat hengkang dari bursa. Terakhir Dynaplast Tbk (DYNA) menyatakan niatannya untuk keluar bursa. Emiten-emiten lain dikabarkan berniat delisting macam PT Arpeni Pratama Ocean Line (APOL), Eatertainment International (SMMT) baru take over groupnya rajawali. "Saya yakin mereka akan masukkan bisnis baru yang cukup bagus dan masih bisa jalan lagi kok," terangnya.

Sementara DYNA tengah mengajukan niatan untuk delisting. Nantinya perseroan akan menawarkan harga penawaran saham premium Rp 4.500 per lembar. Seluruh saham akan diserap PT Hambali Dina Mitra selaku pengendali atas saham DYNA dengan kepemilikan 40,09 persen. Harga penawaran Rp 4.500 per saham merupakan 20 persen premium dari harga tertinggi pada 90 hari terakhir perdagangan. Harga ini juga 41,5 persen premium dari hasil penilaian harga wajar saham, yang ditetapkan sebesar Rp 3.181 per saham, atau 0,1 persen dari harga perdagangan tertinggi selama 2 tahun. Dan itu, juga berarti 800 persen premium dari nilai nominal Rp 500. (far/ito/jpnn)

JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah menggodok regulasi delisting. Regulasi itu dirancang untuk membatasi ruang emiten keluar dari lantai


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News