Belajar dari Desa Wisata Gunung Masigit, Kemendagri Dorong Digitalisasi Desa
jpnn.com, BANDUNG BARAT - Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa (Dirjen Pemdes) Kemendagri Yusharto Huntoyungo mendorong perkembangan teknologi digital di tingkat desa.
Sebab, peningkatan teknologi digital dinilai mampu mempercepat layanan, meningkatkan akuntabilitas kinerja, dan menumbuhkan potensi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Yusharto mengatakan sistem digital membuat data desa yang terhimpun bisa semakin jelas sehingga memudahkan pemerintah dalam mengambil kebijakan.
Selain itu, sistem digital juga membantu pemerintah desa di berbagai sektor, seperti penganggaran.
"Untuk menyelesaikan masalah di masyarakat, digitalisasi bukan lagi pilihan tetapi sudah menjadi keharusan," kata Yusharto, dikutip dari keterangannya, Senin (14/2).
Dalam kunjungannya ke Desa Wisata Gunung Masigit, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Yusharto mengapresiasi penerapan layanan berbasis digital.
Dia menilai sistem itu memudahkan pengelolaan tempat wisata, seperti layanan ticketing dengan metode cashless dan paperless.
Yusharto berharap 165 desa di Kabupaten Bandung Barat bisa menerapkan digitalisasi. (mcr9/fat/jpnn)
Dirjen Bina Pemdes Kemendagri Yusharto Huntoyungo mendorong perkembangan teknologi digital di tingkat desa.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dea Hardianingsih
- Ratusan Pejabat Daerah ini Dimutasi
- Di Halmahera Timur, BSKDN Kemendagri Beberkan Strategi Jaga Keberlanjutan Inovasi
- Kawal Musrenbang di Riau, Kemendagri Sebut Pentingnya Pembangunan Berbasis Partisipatif
- Mendagri Tito Puji Kinerja dan Loyalitas Suhajar Diantoro Selama jadi Sekjen Kemendagri
- Mendagri Tito Lantik Suhajar jadi Wakil Rektor IPDN, Ini Pesan Pentingnya
- Presiden Terpilih Ditetapkan, Masyarakat Diajak Makin Bahagia Gunakan Teknologi Digital