Belanja Pegawai Naik Terus
Sabtu, 03 Maret 2012 – 18:54 WIB
SAMARINDA- Tak salah dugaan, kalau Pemprov Kaltim hanya mementingkan pegawai negeri sipil (PNS), dibanding membelanjakan anggaran untuk kesejahteraan masyarakat. Hal itu bisa tergambar dalam dua tahun terakhir. "Tahun ini bisa lebih, karena belum masuk anggaran di perubahan," kata salah seorang staf di Biro Keuangan, Setprov Kaltim.
Belanja tidak langsung di APBD Kaltim menembus nilai mencengangkan; Rp 9 triliun. Belanja pegawai mendapat porsi lebih besar, bahkan cenderung merangkak tiap tahun. Pada 2011, alokasi belanja pegawai mencapai Rp 850 miliar, tahun ini sudah menembus Rp 913 miliar.
Baca Juga:
Dari draft APBD 2012 menunjukkan, total belanja tidak langsung pada 2012 sebanyak Rp 4,73 triliun. Belanja ini mencakup belanja pegawai, hibah dan bantuan sosial (bansos), bantuan keuangan kabupaten/kota, serta belanja tidak terduga. Tahun lalu, belanja tidak langsung di Kaltim mencapai Rp 5.09 triliun, namun ini telah mencakup APBD murni dan perubahan.
Baca Juga:
SAMARINDA- Tak salah dugaan, kalau Pemprov Kaltim hanya mementingkan pegawai negeri sipil (PNS), dibanding membelanjakan anggaran untuk kesejahteraan
BERITA TERKAIT
- Kejari Palembang Tahan Tersangka Korupsi Bahan Pakaian Batik
- Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Dunia Tersengat Listrik, Begini Kejadiannya
- Mendagri Resmi Tunjuk Sadali Ie Jadi Plh Gubernur Maluku
- AKBP Riza: Waspadai Oknum yang Menjanjikan Kelulusan Anggota Polri
- Pemkot-Polrestabes Palembang Bersinergi Menindak Juru Parkir Liar
- Kota Pontianak Menyiapkan 528 Formasi CPNS dan 687 PPPK