Beli 234 Unit Airbus, Lion Air Bukukan Dua Rekor Dunia

Beli 234 Unit Airbus, Lion Air Bukukan Dua Rekor Dunia
Presiden Direktur Lion Air, Rusdi Kirana (kiri) dan CEO Airbus, Fabrice Bregier (kanan) sebelum menandatangani kontrak pembelian 234 unit Airbus yang juga disaksikan Presiden Prancis, Gerard Hollande di Istana Kepresidenan Prancis di Paris, Senin (18/3). Foto; REUTERS
Pertemuan antara Jean, Guillaume dan Rusdi yang awalnya dijadwalkan di Singapura, akhirnya mengalami perubahan. Sebelum direalisasikan di Manado, pertemuan untuk finalisasi kesepakatan jual-beli itu sempat diagendakan digelar di Jakarta. Namun, akhirnya Manado menjadi lokasi terakhir untuk pembicaraan kesepakatan akhir.

Rekor pembelian pesawat bukan kali pertama disandang Lion. Sebelumnya pada 18 November 2011 lalu, Lion Air juga menandatangani pembelian 230 pesawat Boeing 737 900ER senilai USD 21,3 miliar di Bali. Presiden Barack Obama yang kala itu sedang menghadiri KTT ASEAN-AS di Nusa Dua, Bali, ikut menyaksikan langsung penandatanganan pembelian pesawat yang jumlah dan nilainya memecahkan rekor pembelian di Boeing dan dunia itu. Lion adalah pengguna pertama Boeing 900ER.

Tapi kini Lion justru memecahkan rekornya sendiri dengan menandatangani kontrak pembelian 234 unit Airbus.  "Syukur tak terhingga, saya berdiri di sini, di hadapan Yang Mulia Presiden Perancis, Dubes Indonesia untuk Prancis, para eksekutif Airbus dan undangan yang terhormat, hari ini Lion Air menulis tinta emas dalam sejarah penerbangan Indonesia, bahkan dunia," kata Rusdi Kirana saat berpidato pada acara penandatangan kontrak pembelian Airbus.

Ayah tiga anak itu juga membeberkan perkembangan ekonomi Indonesia, serta tren pertumbuhan penumpang pesawat di kawasan Asia-Pasifik.  "Pertumbuhan penumpang pesawat di Indonesia rata-rata di atas 15 persen per tahun, tertinggi di dunia," katanya.

PARIS - Maskapai swasta terbesar di Indonesia, Lion Air, kembali memecahkan rekor dunia dalam kontrak pembelian pesawat. Kali ini, Lion meneken kontrak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News