Belum Ada Aborigin Tertulari Virus Corona di Kawasan Australia Utara

Belum Ada Aborigin Tertulari Virus Corona di Kawasan Australia Utara
Wadeye community, Northern Territory (ABC News: James Dunlevie)

Baik Paterson maupun Havnen setuju bila pengawasan ketat terhadap pendatang dari negara bagian lain maupun dari luar negeri, tetap diberlakukan di perbatasan NT.

Kepala Negara Bagian NT, Premier Michael Gunner secara terpisah memastikan pelonggaran perbatasan merupakan hal terakhir yang akan dilakukan pihaknya.

Belum Ada Aborigin Tertulari Virus Corona di Kawasan Australia Utara Photo: Menteri Utama negara bagian Northern Territory Michael Gunner memastikan pembukaan kembali perbatasan merupakan hal terakhir yang dilakukan. (ABC News: Michael Franchi )

 

"Membuka kembali perbatasan akan menjadi hal paling terakhir. Saya tidak ingin melihat terjadinya gelombang kedua penyebaran virus corona di sini," katanya.

Premier Gunner memastikan pembatasan sosial untuk komunitas Aborigin di pedalaman akan tetap diberlakukan sampai 18 Juni mendatang.

Kepala Departemen Kesehatan NT Dr Hugh Heggie memperingatkan risiko penyebaran COVID-19 belum berakhir di wilayahnya.

"Kemungkinan masih akan ada kasus baru COVID-19 yang didiagnosis di Northern Territory," katanya.

Simak berita lainnya dari ABC Indonesia.


Data resmi penyebaran COVID-19 di Kawasan Australia Utara (NT) menunjukkan tidak ada warga Aborigin yang terinfeksi virus corona sejauh ini


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News