Belum Solid, Terlambat Panas

Belum Solid, Terlambat Panas
Bambang Pamungkas usai cetak gol keempat Indonesia saat vs Palestina dalam Friendly Match di stadion Manahan Solo, 22/08/11. Foto: Farid Fandi/Jawa Pos
Pada babak kedua, penggawa Indonesia langsung menggebrak. Sayang, tim besutan Wim Rijsbergen malah lengah di barisan pertahanan. Palestina memanfaatkan kelengahan itu untuk mencetak gol. Setelah kebobolan satu gol skuad Garuda tampil penuh determinasi.

Hasilnya, pada menit ke-62, setelah memanfaatkan bola yang lepas dari tangkapan kiper Palestina, Hariono menyamakan skor 1-1. Namun, gol itu dibayar mahal dengan cederanya pelipis Hariono setelah terhantam kaki pemain Palestina yang bermaksud membuang bola. Hariono pun harus dilarikan ke ruang perawatan.

Indonesia berbalik unggul 2-1 pada menit ke-70 melalui Gonzales. Pada menit ke-78, Bambang menambah keunggulan Indonesia menjadi 3-1 lewat sontekannya dari dalam kotak penalti. Bambang mencetak gol kedua pada menit ke-85 untuk memastikan kemenangan timnas Merah Putih 4-1.

Setelah pertandingan, pelatih Wim Rijsbergen mengakui jika di babak pertama timnya tampil kurang bagus dan banyak membuang peluang. "Di babak pertama tim mudah kehilangan bola. Lini tengah juga tidak berkembang. Passing dari lini belakang juga sering salah" kata Wim. "Setelah ini kami akan melakukan evaluasi agar di laga berikutnya tim bisa lebih baik. Tapi itu butuh waktu lama. Tidak cukup hanya seminggu," sambungnya.

SOLO - Performa timnas senior Indonesia belum menunjukkan konsistensi sebagai tim yang solid. Bambang Pamungkas dkk terlambat panas saat menaklukkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News