Benda Pusaka Kerajaan Bone Dicuri, Pelakunya Diduga Orang Ini

Benda Pusaka Kerajaan Bone Dicuri, Pelakunya Diduga Orang Ini
Polisi melakukan olah TKP di lokasi pencurian. Ilustrasi Foto: dok JPNN/Ricardo

jpnn.com, MAKASSAR - Benda pusaka bersejarah Kerajaan Bone di Museum La Pawowi, Jalan MH Thamrin, Kecamatan Tanete Riantang, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, hilang dicuri.

Polres Bone mengaku telah menerima laporan pencurian ini.

"Benar, kami sudah terima laporannya. Saat ini masih dalam penyelidikan," ujar Kapolres Bone AKBP Ardiansyah saat dihubungi wartawan, Sabtu.

Kasat Reskrim Polres Bone AKP Benny Pornika yang dikonfirmasi terpisah menyatakan tim telah melakukan olah TKP guna memastikan kasus pencurian benda bersejarah itu dicuri atau tidak, termasuk mengumpulkan saksi-saksinya.

"Ini masih dalam proses analisis dan penyelidikan tim," ujarnya singkat.

Dikonfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Komang Suartana mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Tim Polres Bone atas dugaan pencurian benda bersejarah di museum setempat.

"Saya sudah telepon kapolres, itu masih dicek anggota Reskrim Polres Bone, apakah benar ada kasus pencurian. Selanjutnya, kalau memang ada laporan akan segera dilakukan penyelidikan," kata Komang. 

Sebelumnya, Kepala Dinas Kebudayaan Pemkab Bone Andi Ansar Amal saat dihubungi wartawan menyebutkan barang-barang yang hilang itu mencapai 95 persen.

Polisi sedang menyelidiki pencurian benda pusaka bersejarah Kerajaan Bone di Museum La Pawowi, Kabupaten Bone, Sulsel.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News