Bentrok Mahasiswa Teknik vs Hukum, Dekan UIN Alauddin Makassar Berdarah-darah

Bentrok Mahasiswa Teknik vs Hukum, Dekan UIN Alauddin Makassar Berdarah-darah
Dua kelompok mahasiswa dari fakultas FSH dan Sainstek bentrok. Foto: M Srahlin Rifaid/jpnn.com

Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan mengatakan dalam rangka ketertiban dan keamanan maka aktivitas dalam kampus diliburkan sejak 30 Maret hingga 6 April mendatang.

"Kepada seluruh dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa S1, pascasarjana untuk sementara proses kuliah, ujian proposal, hasil dan tutup hingga yudisium dilakukan secara online," ungkap dia.

Hamdan meminta kepada seluruh pimpinan fakultas hingga direktur pascasarjana untuk memastikan kondisi aman.

"Petugas keamanan, cleaning servis tetap masuk kampus dan pelayanan administrasi dilayani secara online," kata Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan. (mcr29/jpnn)


Salah satu Dekan di UIN Alauddin Makassar jadi korban bentrok mahasiswa teknik dan hukum.


Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : M Srahlin Rifaid

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News