Bentrok Senjata di Kawasan Muslim, 9 Tentara Filipina Tewas
Jumat, 27 Juli 2012 – 20:20 WIB
Cabangbang seraya menambahkan, beberapa helikopter tempur juga dikerahkan untuk mendukung para tentara yang diterjunkan. “Tembak-tembakan tersebut berlangsung di sebuah area hutan. Tentara kami terlibat dalam kontak senjata yang sangat intens,” katanya kepada AFP.
Baca Juga:
Dikabarkan, jumlah para militan terus menerus bertambah saat kontak senjata berlangsung dan sekelompok bantuan personnel militer juga sempat diserang saat hendak sampai di lokasi. Jumlah korban tewas diperkirakan bisa bertambah karena tidak semua mayat para militan bisa diambil oleh para tentara.
Kelompok militan Abu Sayaf yang terlibat dalam kontak senjata kemarin diduga juga bertanggung jawab atas serangan serupa di Basilan beberapa pekan terakhir ini. Salah satunya adalah penyerangan pada 11 Juli lalu yang mengakibatkan 6 pekerja pertanian tewas dan 22 rekannya terluka.
Sebuah koperasi pekerja perkebunan di area tersebut sebelumnya telah menerima surat ancaman dari Abu Sayyaf yang meminta mereka membayar uang keamanan sebesar USD 1,000 per bulan. Basilan yang sebagian besar wilayahnya terdiri dari hutan belantara telah lama menjadi salah satu kantong kekuasaan Abu Sayyaf.
MANILA - Tentara elit Filipina Kamis (26/7) kemarin terlibat dalam kontak senjata yang intens dengan militan Abu Sayyaf di bagian selatan negara
BERITA TERKAIT
- Mahkamah Internasional Bikin Israel Panik, Netanyahu Gelar Rapat Darurat
- Melihat Keragaman Budaya ASEAN di Kantor Korea Foundation
- Amerika Desak Israel Setop Kerahkan Militer untuk Lindungi Pemukim Ilegal
- Kubu Oposisi Israel Dukung Negara Palestina Merdeka dengan Syarat
- Tegas! Mesir Menolak Tampung Warga Gaza di Sinai
- Alhamdulillah, 3 Negara Eropa Ini Akhirnya Akui Palestina