Bentuk Tim Cepu, DPR Bakal Panggil Exxon
Kamis, 14 Mei 2009 – 15:10 WIB
JAKARTA- Keterlambatan produksi Exxon Cepu dipertanyakan Komisi VII DPR RI. Perusahaan minyak Amerika Serikat itu harusnya sudah melakukan produksi awal sebesar 20 ribu barel per hari. Entah kenapa, jadwal produksi awal tersebut mengalami penundaaan. Hanya saja menurut Alvin, alasan BPMigas tidak tepat. Jangan karena alasan pembebasan lahan dan perizinan lantas Exxon bisa menunda-nunda produksinya. Karena itu Komisi VII akan membentuk tim beranggotakan 25 orang untuk meninjau langsung ke lapangan.
“Setahu kami, semua yang diminta Exxon sudah diiyakan BPMigas. Kenapa hingga sekarang Exxon belum juga berproduksi. Ini kan akan sangat mempengaruhi pendapatan Negara,” kata Alvin Lie saat memimpin Raker antara Komisi VII DPR RI dengan BPMigas, Kamis (14/5).
Baca Juga:
Menanggapi itu, Kepala BPMigas R Priyono beralasan, keterlambatan produksi Exxon blok Cepu karena terkait masalah perizinan dan pembebasan lahan. “Bupati Tuban sampai saat ini tidak mau memberikan izin. Bahkan Menteri Kehutanan juga mencabut izin penggunaan lahan,” ungkapnya.
Baca Juga:
JAKARTA- Keterlambatan produksi Exxon Cepu dipertanyakan Komisi VII DPR RI. Perusahaan minyak Amerika Serikat itu harusnya sudah melakukan produksi
BERITA TERKAIT
- Kinerja ABM Investama Sepanjang 2023 Meningkat
- Traktor Nusantara Usung Inovasi Keberlanjutan di Forklift Exhibition 2024
- Pesan Sejuk Ketua MUI Baros saat Sosialisasi PNM Mekaar
- UNESCO Jadikan Arsip Pabrik Indarung 1 Semen Padang sebagai Memory of The World Asia Pasifik
- Bea Cukai Kawal Potensi Ekspor UMKM di 2 Wilayah Ini Lewat Asistensi
- Begini Strategi Prochiz Menjaga Kinerja Penjualan