Benzema: Hal yang Sudah Terjadi Biarlah Terjadi, Selalu ada Penyesalan
jpnn.com, PRANCIS - Karim Benzema mengakui akan selalu ada penyesalan.
Setiap orang menurutnya tidak akan bisa mengembalikan apa yang sudah terjadi.
Karena itu, meski lima tahun diasingkan dari tim nasional Prancis, Benzema tidak dendam.
Ia mengaku sudah melupakan masa lalu dan fokus membela tim asuhan Didier Deschamps pada Piala Eropa atau Euro 2020, yang rencananya digelar bulan depan.
Benzema mencetak 30 gol dalam semua kompetisi untuk Real Madrid musim ini.
Ia tak pernah membela Prancis sejak 2015 akibat skandal pemerasan yang membuatnya diadili pada Oktober.
Pemain berusia 33 tahun itu juga mengatakan pada 2016 bahwa Deschamps berlaku rasis, ketika mencampakkan striker tersebut dari skuad Euro tahun itu.
Namun, secara mengejutkan Benzema kini dipanggil kembali masuk tim.
Benzema mengakui akan selalu ada penyesalan dan setiap orang tidak akan bisa mengembalikan apa yang sudah terjadi.
- Al Ittihad vs Al Nassr: Ajang Adu Tajam Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema
- Piala Dunia Antarklub: Al Ittihad Menang, Karim Benzema Ukir Rekor Unik
- Mbappe Kecewa Performanya Menurun, Deschamps tidak Khawatir
- Best of The Best, Benzema Ucap Masyaallah dan Hamdalah di Dekat Ka'bah
- Pesepak Bola Top di Liga Arab Saudi Memilih Tinggal di Negara Lain, Ini Alasannya
- Ini Alasan Karim Benzema Merapat ke Al Ittihad, Bukan Hanya Soal Uang