Berawal dari Sumpah sang Ayah usai Dipermalukan di Pesta Natal
Kamis, 17 Desember 2015 – 00:05 WIB

Aloysius Giayi, dokter pertama asal Papua yang menulis buku. Foto: Lusia Arumingtyas/Jawa Pos
“Buku itu akan saya bagi gratis ke puskesmas, kepala kampung, sekolah, dan pelayan kesehatan,” katanya. (*/c11/ttg)
PESTA Natal yang semestinya indah malah berujung memalukan bagi anggota keluarga Giyaibo Raymondus Giyai. Mereka dilarang mengikuti pesta. Gara-garanya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu