Berjihad lewat Musik Underground, Ubah Salam Metal jadi Satu Jari Tauhid

Berjihad lewat Musik Underground, Ubah Salam Metal jadi Satu Jari Tauhid
MULTIPROFESI : Mohammad Hariadi Nasution SH alias Ombat vokalis Band Tengkorak yang juga menjadi pengacara muslim dan presiden direktur PT Sebelas April Lian Mipro di kantornya kemarin (8/3). Foto : Zulham M/Jawa Pos

Pria kelahiran Jakarta, 11 April 1973, itu juga anggota aktif Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) sekaligus direktur utama PT Sebelas April Lian Mipro yang bergerak di bidang event organizer, promotor, dan merchandise. Ragam profesi itu dijalankan dari ruang kendali seluas sekitar 7 meter x 4 meter di lantai 2 ruko tersebut.

"Alhamdulilah, beragam profesi yang saya miliki ini saya cintai semua. Jadi, nggak ada yang terbengkalai," ujar pria berkepala plontos itu, lantas tersenyum.

Di meja kerjanya, setumpuk dokumen bersanding dengan belasan CD band Tengkorak yang terbentuk sejak 1993. Buku-buku bertema terorisme dan Islam berjajar rapi dengan buku-buku hukum dan file kasus-kasus besar yang pernah dia tangani. Termasuk, kasus terdakwa terorisme yang menjerat pemimpin media Arrahmah Network, Muhammad Jibril.

Klien Ombat itu akhirnya divonis lima tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dia divonis bersalah karena menyembunyikan informasi pelaku terorisme dan memalsukan paspor dirinya.

Pengacara kasus terorisme dengan terpidana Muhammad Jibril, Ombat Nasution SH, memiliki dua sisi kehidupan unik. Selain menjadi advokat, pria 38

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News