Berkunjung ke Markas Besar Twitter dan Google di San Fransisco

Jam Kerja Fleksibel, Bisa Sambil Makan

Berkunjung ke Markas Besar Twitter dan Google di San Fransisco
Kantor pusat Google di San Fransisco, California. Foto : Ridlwan/Jawa Pos
Jam kerja 640 karyawan Twitter juga fleksibel. Menurut Sara, mereka tak harus datang ke kantor pagi-pagi. Bahkan, bisa mengerjakan tugas dari luar kantor. ”Yang penting tanggungjawabnya tuntas,” katanya.

   

Sara menjelaskan, sejak ditemukan Jack Dersey, Evan Williams, dan Bizz Stone pada tahun 2006, Twitter berkembang sangat pesat. ”Tahun 2007 kami hanya punya 40 karyawan, sekarang sudah 640,” katanya.

Total pengguna aplikasi Twitter juga menembus angka 200 juta dan terus bertambah.  ”Prinsip kami adalah membawa semangat kebebasan berbicara untuk semua orang, Freedom fo Speech,” kata Sara.

Twitter tak hanya digunakan oleh artis, pejabat, atau atlet olahraga dunia tapi juga digunakan oleh orang-orang biasa. Saat revolusi di negara-negara Arab terjadi, Twitter berperan sangat penting. ”Apakah Anda punya kerjasama rahasia dengan pemerintah AS untuk menggerakkan demonstrasi di Mesir dan sekitarnya?”  tanya Wisnu Aryo, peserta OSTW dari Bandung.

   

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News