Bermimpi Lolos ke Senayan, Partai Baru Harus Atasi 6 Tantangan
Sekretaris Jenderal Partai Gelora Mahfudz Siddiq mengemukakan partai baru menghadapi tantangan disebabkan oleh konsekuensi dari Pemilu dan Pilpres yang diselenggarakan serentak.
“Ketika isu Pilpres menguat, muncul apa yang disebut dengan cottail effect. Parpol mendapat suara dari dukungannya terhadap capres. Partai yang tidak punya dukungan terhadap capres, akan menghadapi kendala elektabilitas,” kata Mahfudz.
Ketua Harian Partai Perindo TGB Zainul Majdi menyampaikan, peluang besar parpol baru pada era disrupsi kini adalah menjangkau pemilih Generasi Milenial dan Generasi Z yang jumlahnya sangat banyak.
“Pemilih muda cenderung ingin sesuatu yang baru, tidak ingin terikat pada pakem lama. Perjumpaan Pilpres dan Pileg bisa jadi tantangan dan peluang bagi parpol baru tersebut,” cetus Zainul. (dil/jpnn)
Partai-partai politik baru dan nonparlemen menghadapi sejumlah tantangan agar bisa melewati ambang batas parlemen
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Yorrys Anggap Sinergisitas Antarpejabat Bisa Menjawab Tantangan di Papua
- Kejaksaan Eksekusi Terpidana Pelanggaran Pemilu 2024
- PPP Punya Bukti, 190 Ribu Suara Partai Hilang di Papua Tengah
- Kekuatan dan Ketenangan Hati Gibran di Tengah Pandangan Merendahkan
- Kedekatan Putri Zulhas & Verrell Bramasta Jadi Sorotan, Banyak Dukungan
- Tingkat Partisipasi Pemilih di Jakarta Turun saat Pemilu 2024