Bhimma: Sudah Cukup Honorer K2 Dizalimi, Beri Kesempatan Prabowo - Sandi
Presiden kemudian menugasi menteri yang mewakili untuk membahas RUU bersama DPR dalam jangka waktu 60 hari sejak surat dilayangkan.
Namun, kenyataannya ternyata jauh panggang dari api. Karena itu, Bhimma meminta pemerintah tidak memberikan harapan palsu kepada honorer K2.
“Kalau pemerintah Jokowi tidak bisa menyelesaikan, saatnya 2019-2024 kesempatan Prabowo-Sandi menyelesaikan semua permasalahan honorer K2 ditingkatkan statusnya jadi PNS atas penghargaan dari pemerintah yang sudah mengabdi berpuluh-puluh tahun," kata Bhimma.
Dia menambahkan, perjuangan para honorer K2 sudah melampaui akal sehat.
Para honorer K2 juga sudah melakukan segala cara. Mulai beraudiensi hingga berdemonstrasi.
"Hanya orang dungu yang menelantarkan rakyatnya sendiri. Honorer K2 tidur di aspal depan Istana tanggal 30-31 Oktober 2018. Sudah cukup K2 Indonesia dizalimi sampai akhir 2018," kata Bhimma. (esy/jpnn)
Isu pengangkatan honorer K2 menjadi PNS dalam silaturahmi nasional (silatnas) memantik reaksi Ketum Umum PROPAS (Pro Prabowo-Sandi) K2 Indonesia Bhimma.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Ratusan PPPK Ikut Orientasi, Sekda Titip Pesan, Semoga Sisa Honorer Diangkat ASN
- Honorer jadi PPPK 2024: Pemkot Berkomitmen Tidak Ada Satu pun Tertinggal, Alhamdulillah
- Soal Status Gibran dan Jokowi di PDI Perjuangan, Komarudin Bilang Begini, Tegas!
- Pemda Serius Angkat Honorer Lulusan SD/SMP Jadi PPPK 2024?
- Honorer K2 Meninggal Sesaat sebelum Penyerahan SK PPPK, Bagaimana Hak-haknya sebagai ASN?
- Honorer Lulusan SD/SMP Diangkat PPPK 2024, Keseriusan Pemda Diuji