BI Kembali Tahan BI Rate di Angka 6,5 Persen
Diprediksi Bertahan Hingga Akhir Tahun
Rabu, 06 Oktober 2010 – 02:02 WIB
Menurut Darmin, ke depan, perkembangan ekonomi global dan domestik diperkirakan akan terus membaik. Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini diperkirakan dapat mencapai kisaran 6,0 - 6,3 persen. Sementara, pertumbuhan ekonomi untuk tahun depan diperkirakan mencapai kisaran 6,0 - 6,5 persen.
Baca Juga:
"Pertumbuhan tersebut didukung oleh konsumsi rumah tangga yang tetap kuat, peningkatan kinerja sektor eksternal, serta peningkatan investasi seiring dengan menguatnya permintaan domestik dan eksternal," paparnya.
Di sisi harga, lanjut Darmin, BI mencatat adanya risiko yang dapat mendorong inflasi. Pertama, kecenderungan peningkatan permintaan yang lebih cepat dari penawaran. Kedua, anomali cuaca yang kemungkinan masih berlanjut dan berpotensi mengganggu kegiatan produksi serta distribusi bahan kebutuhan pokok.
"Ketiga, kemungkinan adanya rencana kenaikan administered prices (harga yang diatur pemerintah, seperti TDL, BBM maupun elpiji, Red)," sebutnya.
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) sepertinya sangat nyaman dengan level BI Rate saat ini. Buktinya, meski inflasi naik turun, BI Rate tetap dipertahankan
BERITA TERKAIT
- Begini Respons Bea Cukai soal Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
- Jawab Tantangan Bisnis ke Depan, Pertamina Luncurkan Competency Development Program
- Harga Emas Antam Sabtu 18 Mei 2024, Naik Rp 7.000 Per Gram
- Layanan SIM Keliling Lima Lokasi di Jakarta Hari Ini
- Anak Usaha SIG Raih BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2024
- Stimuno Kembali Raih Penghargaan Top Brand For Kids Awards