BI Minta NIM Bank 6 Persen
Agar Bunga Kredit Turun
Senin, 30 Januari 2012 – 02:32 WIB

BI Minta NIM Bank 6 Persen
KBI Surabaya juga mendorong Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk meningkatkan status sertifikat hak atas tanah milik pengusaha kecil di Jatim. Pemimpin KBI Surabaya Mohamad Ishak mengatakan pihaknya mempunyai target 146 ribu sertifikat hak milik atas tanah bisa dikeluarkan BPN untuk pengusaha kecil di Jatim.
"Saat ini, sebagian besar pengusaha termasuk petani dan peternak kelas kecil memiliki aset berupa tanah dan bangunan yang belum dioptimalkan penggunaannya karena status tanah yang masih petok D, girik, atau letter C. Dengan sertifikasi menjadi hak milik, pengusaha-pengusaha kecil bisa menjadikan tanahnya sebagai agunan sehingga bisa menambah modal untuk penguatan usaha," katanya.
Untuk melaksanakan program tersebut, BI menggandeng Business Development Services Provider (BDS-P) atau Konsultan Keuangan Mitra Bank (KKMB) menyelanggarakan program pembiayaan sertifikasi tanah masal guna membantu pengurusan sertifikat hak atas tanah. Dengan kerja sama itu, pemilik tanah bisa mendapatkan kredit untuk pengurusan sertifikat tanah. Tenor yang ditetapkan maksimal 3 tahun dengan bunga yang cukup rendah. (dio/oki)
SURABAYA - Tingginya margin perbankan membuat suku bunga kredit di tanah air masih tinggi. Karena itu, otoritas perbankan tanah air terus berupaya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pegadaian Catat Penjualan Emas Pada April Sebanyak 150 Kg
- Brand Footprint 2025 Telusuri Jejak Pilihan Konsumen
- Salurkan Hibah Alat Teknologi Rp800 Juta, Pertamina Berkomitmen Lanjutkan Program UMK Academy
- Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kinerja Solid Sepanjang 2024
- BULOG Serap 2.000.524 Ton Setara Beras, Stok Nasional Tembus 3,6 Juta Ton
- Resmikan Rumah Ekspor Garut, Bank Mandiri Dorong UMKM Tembus Pasar Internasional