Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia

Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia
Jemaah haji asal Kabupaten Serang, Banten meninggal dunia di Madinah, Arab Saudi. Ilustrasi Foto: Abdul Malik Fajar/JPNN Banten

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menyebut biaya haji Indonesia masih lebih mahal dari Malaysia.

Untuk itu, Prabowo mengarahkan otoritas terkait untuk menurunkan nominal biaya haji Indonesia.

Arahan itu disampaikan Presiden kepada Menteri Agama Nasaruddin Umar dan Kepala Badan Penyelenggara Haji dan Umrah (BP Haji) Mochamad Irfan Yusuf dalam peresmian Terminal Khusus Haji dan Umrah di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu.

"Saya belum puas, kita harus capai yang terbaik. Kalau bisa lebih murah dari Malaysia,” kata Prabowo.

Arahan itu disambut positif oleh Menteri Agama dan pejabat terkait lainnya, seusai Prabowo meminta kesiapan mereka melaksanakan tugas tersebut.  

Prabowo menyebut upaya efisiensi terus dilakukan agar ongkos haji semakin terjangkau bagi jemaah Indonesia. 

Hingga saat ini, kata Prabowo, pemerintah telah menurunkan biaya haji sebesar Rp 4 juta pada musim haji tahun ini, namun itu baru sebatas langkah awal.

Presiden juga meminta Kementerian Agama dan Badan Urusan Haji untuk terus mencari solusi agar ongkos haji dapat ditekan lebih signifikan, terutama dengan memperbaiki layanan transportasi dan akomodasi.

Presiden Prabowo Subianto menyebut biaya haji Indonesia masih lebih mahal dari Malaysia.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News