Biaya Pengacara Gratis Bagi Masyarakat Miskin
Program Bantuan Hukum Pemerintah
Selasa, 15 Maret 2011 – 08:17 WIB
BOGOR - Akses memperoleh keadilan menjadi perhatian utama dalam Konferensi Administrasi Peradilan Regional Asia Pasifik (International Assosiation for Court Administrator/IACA Asia Pacific Regional Conference) 2011. Bagi Indonesia, akses keadilan tersebut terus diperluas untuk menjamin kepastian hukum. "Dalam dua tahun ke depan, program itu kita targetkan dapat meningkatkan penanganan perkara prodeo dari 4.000 perkara dalam setahun menjadi lebih dari 11.000 perkara per tahun," urai SBY.
"Sebagai bagian dari upaya mewujudkan kepastian hukum yang makin kuat dan makin dipercaya, pemerintah Indonesia terus berupaya memperluas akses keadilan bagi rakyat," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat membuka IACA Asia Pacific Regional Conference di Istana Bogor, kemarin (14/3). IACA merupakan pertemuan tahunan yang diikuti 21 negara di kawasan Asia Pasifik.
SBY mengatakan, pemerintah pusat dan daerah wajib memberi perhatian pada program keadilan bagi anak, perempuan, buruh, dan bagi kelompok miskin dan terpinggirkan. Karena itu, pemerintah akan memperluas akses pembebasan biaya perkara (prodeo), pemberian konsultasi dan bantuan hukum secara prodeo, dan peningkatan penyelenggaraan sidang keliling.
Baca Juga:
BOGOR - Akses memperoleh keadilan menjadi perhatian utama dalam Konferensi Administrasi Peradilan Regional Asia Pasifik (International Assosiation
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Kudus Gagalkan Pengiriman 85 Ribu Batang Rokok Ilegal dari Inhil ke Jepara
- Kiprah ESQ selama 24 Tahun Diapresiasi Sejumlah Tokoh Nasional
- Menaker Ida: Program Desmigratif Keren, Layak Dilanjutkan
- Kemnaker Matangkan Konsep Program Desa Migran Produktif yang Sudah Berjalan 8 Tahun
- Hasnuryadi Sebut WWF ke-10 Momen Pencegahan Krisis Air Dunia
- KPK Periksa Istri Dirut PT Taspen Antonius Kosasih