Bikin Puisi 'Doa yang Ditukar', Fadli Zon Gunakan Diksi Penguasa Tengik

Bikin Puisi 'Doa yang Ditukar', Fadli Zon Gunakan Diksi Penguasa Tengik
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon kembali membuat puisi berisi sindiran. Kali ini, puisi tulisan wakil ketua umum Partai Gerindra itu berjudul Doa yang Ditukar.

Fadli menulis puisi itu seiring viral video KH Maimoen Zubair yang mendoakan Prabowo Subianto. Padahal, Mbah Moen -panggilan kondangnya- sedang berada di samping Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

“Saya tulis di Bogor hari ini,” ujar Fadli, Minggu (3/2). Baca juga: Penjelasan Romi PPP soal Doa Mbah Moen untuk Jokowi

Melalui puisi itu Fadli menyindir upaya mengoreksi doa. Wakil ketua DPR yang membidangi politik dan keamanan itu  menggunakan istilah ‘direvisi sang bandar, dibisiki kacung makelar’ dalam puisinya.

Baca juga: Jubir PSI Tuding Fadli Zon Membodohi Rakyat dengan Puisi Ahmad Dhani

Selain itu, Fadli melalui puisi itu menyebut doa yang direvisi jelas tak autentik. Fadli menggunakan diksi ‘produk rezim intrik, penuh cara-cara licik, kau penguasa tengik’ pada bait puisinya.(jpg/jpnn)


Wakil Ketua DPR Fadli Zon kembali membuat puisi berisi sindiran seiring viral video KH Maimoen Zubair alias Mbah Moen mendoakan Prabowo.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News