Bikin Tulisan Panjang, Kapitra Ampera Tuding KAMI Pakai Isu PKI untuk Propaganda
jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan yang juga praktisi hukum Kapitra Ampera menuding Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) sebagai kelompok yang menggunakan isu PKI sebagai alat propaganda menjelang 30 September mendatang.
Kapitra menyampaikan tudingannya melalui sebuah tulisan bertitel Hentikan Propaganda! Sudah Tidak Ada Ruang Buat PKI yang diterima jpnn.com, Sabtu (26/9).
"Bahwa menjelang 30 September tahun ini terdapat oknum dan kelompok masyarakat yang kembali memolitikkan peringatan G30S/PKI dengan tudingan adanya kebangkitan PKI," tulis Kapitra.
Lebih lanjut Kapitra menyinggung langkah KAMI membuat surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) guna menyampaikan sejumlah tuntutan. Salah satu tuntutan KAMI dalam surat terbuka itu ialah meminta lembaga penyiaran publik khususnya TVRI kembali menayangkan film G30S/PKI.
"Di samping itu terdapat tuntutan ditayangkannya Film G30 SPKI agar dapat menceritakan sejarah kekejaman PKI pada saat itu," tuturnya.
Kapitra menegaskan, komitmen pemerintah dalam memberantas ideologi komunis/Marxisme-Leninisme tidak perlu diperdebatkan.
"Negara dengan peraturan perundang-undangan yang ada telah dengan tegas menutup ruang berkembangnya paham komunis," kata pria kelahiran 20 Mei 1966 di Padang, Sumatera Barat itu.(fat/jpnn)
Berikut tulisan lengkap Kapitra Ampera SH:
Kapitra Ampera menyatakan komitmen pemerintah dalam memberantas ideologi komunis/Marxisme-Leninisme tidak perlu diperdebatkan.
- Wahai Noel, Ini Bukan soal Jokowi, Bagi Megawati Anak Ranting Sangat Penting
- Sekjen PDIP: Otto Mungkin Lupa Pernah Meminta Bu Megawati Jadi Saksi
- Amicus Curiae Megawati ke MK Bisa Tak Diterima, Ini Penyebabnya
- Sorbatua Siallagan dapat Penangguhan Penahanan Atas Bantuan Bane Raja Manalu
- Hasto PDIP Soroti Jokowi yang Sibuk Urus Keluarga Saat Situasi Global Memanas
- Datang ke MK, Hasto Menyerahkan Surat Amicus Curiae Tulisan Tangan Megawati