Bingkai Foto Raksasa di Situs Bersejarah Aborijin Dikecam

Bingkai Foto Raksasa di Situs Bersejarah Aborijin Dikecam
Bingkai Foto Raksasa di Situs Bersejarah Aborijin Dikecam

Pemasangannya tanpa seizin dewan kota dan ditempatkan di sana oleh pemandu wisata untuk mempromosikan sejarah kawasan ini.

Pemandu wisata itu tak bersedia berkomentar kepada ABC.

Bingkai Foto Raksasa di Situs Bersejarah Aborijin Dikecam
Deb Netuschill, keturunan dari bayi Aborijin yang selamat, mengatakan, keluarganya merasa bingkai raksasa itu ‘tak sensitif’ dan ‘tak sopan’.

ABC Tropical North: Rachel Riga

Deb Netuschil adalah cicit buyut dari Johanna Hazeldean, bayi yang selamat dari lompatan di gunung itu.

Ia mengatakan, keluarganya merasa bingkai itu "sangat tidak sopan".

"Itu adalah tempat pemaafan bagi kami karena sejarahnya dan karena apa yang terjadi," sebut Deb.

"Kami adalah salah satu garis keturunan yang bertahan hidup, tapi ada banyak anggota komunitas kami yang tidak bertahan."

"Di situlah kerabat kami terhenti, di situlah pembantaian terjadi."

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News