Bjorka Klaim Retas Dokumen Rahasia Milik Jokowi dari BIN, Hmm
jpnn.com, JAKARTA - Peretas yang mengatasnamakan diri sebagai Bjorka mengeklaim telah membobol keamanan siber milik Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dia mengaku telah mendapatkan mendapatkan 679.180 surat penting dan rahasia milik presiden.
Informasi tersebut viral di Twitter melalui akun @darktracer_int yang mengunggah tulisan berjudul 'Transactions of Letters and Documents to the President of Indonesia 679K'.
Bjorka menyebut surat dan dokumen itu adalah transaksi pada 2019-2021 dan salah satunya berasal dari Badan Intelijen Negara (BIN).
Dia bahkan mengancam bakal menyebarkan seluruh data penting milik Jokowi tersebut.
Lewat unggahan pada Jumat (9/9) malam tersebut, nama Bjorka pun sempat menjadi topik utama di Twitter.
Juru Bicara BIN Wawan Purwanto membantah dokumen-dokumen negara berhasil diretas.
"Hoaks itu," ucapnya saat dihubungi wartawan, Sabtu (10/9).
BIN mengeklaim dokumen negara, termasuk transaksi data dengan Presiden Jokowi, yang dikelola pada sistem mereka dalam keadaan aman dan baik-baik saja.
- Airlangga Hartarto: Bagi Kami, Pak Jokowi dan Mas Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar
- Aset Kripto di LHKPN 2 Pejabat Bidang Keuangan Mencurigakan, KPK Bergerak
- Jokowi Hormati Putusan MK: Saatnya Bersatu, Bekerja, Membangun Negara Kita
- Soal Status Gibran dan Jokowi di PDI Perjuangan, Komarudin Bilang Begini, Tegas!
- Menyampaikan Dissenting Opinion, Hakim Arief Singgung Soal Jokowi yang Partisan
- 3 Hakim MK Dissenting Opinion, Saldi Isra Setuju Jokowi Manfaatkan Bansos dan Aparat untuk Paslon 02