BKD Dinilai Tak Transparan
Rabu, 04 April 2012 – 04:37 WIB
“Kami sudah beberapa kali mendatangi kantor BKD Dumai, namun hingga saat ini tidak ada kepastian dan kejelasan apakah SPM, SP2D dan DASK kami dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2010 yang merupakan salah satu syarat lolos verifikasi masih dipegang oleh Dinas terkait,” ungkap Rumsina.
Baca Juga:
Beberapa perwakilan tenaga honorer yang beberapa waktu lalu sempat mencari berkasnya sendiri di kantor Walikota Dumai namun tidak satupun didapati. “Sudah kami cari berkasnya sampai jam 1 malam di kantor walikota, tapi berkasnya tidak ada. Kalau begini kemana lagi kami mau mencarinya pak,” jelasnya.
Anggota Komisi I DPRD Dumai, Jhon Fikar yang menemui para honorer berjanji akan menindaklanjuti aspirasi honorer tersebut. Pihaknya akan berupaya untuk menyelesaikan kasus ini sebelum proses verifikasi dinyatakan usai.
“Masih ada waktu untuk diperjelas. Sebab jika proses verifikasi ini selesai sementara berkasnya tidak lengkap otomatis tenaga honorer yang telah masuk dalam kategori I gagal menjadi CPNS,” kata Jhon.
DUMAI – Badan Kegawaian Daerah (BKD) Dumai tidak transparan dalam penerimaan honorer. Terbukti dengan banyaknya honorer yang sudah bekerja
BERITA TERKAIT
- 689 PPPK Batam Terima SK, Ini Pesan Muhammad Rudi
- Ratusan PPPK 2023 Teken Kontrak Kerja, Serfianus: Mereka Siap Bekerja Secara Profesional
- Jadi Tersangka Penusukan Debt Collector, Aiptu FN Tetap Berdinas di Polres Lubuklinggau
- 113 Rumah Rusak Akibat Gempa Bumi M 6,2 di Garut
- 5 Mahasiswa Ini Ditangkap Polisi saat Pesta Miras dan Ganja, Duh
- GIGI Hingga Virgoun Siap Meriahkan Gebyar Gernas BBI BBWI 2024 di Riau