BMKG Akui Masih Ada Potensi Gempa 8,7 Magnitudo Mengintai Jatim

BMKG Akui Masih Ada Potensi Gempa 8,7 Magnitudo Mengintai Jatim
Kepala Badan Meteorolongi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati. Foto: Tangakapan layar siaran pers YouTube infoBMKG

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Meteorolongi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan di masa mendatang gempa dengan kekuatan magnitudo 8,7 masih berpotensi terjadi di Jawa Timur.

Hal itu disampaikan berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Pusat Studi Gempa Nasional.

Menurut eks Rektor UGM itu, bencana berkekuatan tinggi mungkin saja menyebabkan dampak yang besar. 

"Itu berdasarkan kejadian yang pernah terjadi di masa lalu," ujar dia  dalam siaran pers YouTube infoBMKG, Jumat (21/5). 

Dwikorita menjelaskan selatan Jatim merupakan wilayah subduksi lempeng yang berpotensi terjadi gempa tektonik.

Hal itu, lanjut dia, dibuktikan dari bencana serupa di Banyuwangi pada 1994, yang menyebabkan tsunami. 

"Meski belum tentu terjadi, tetapi itu skenario terburuk. Jadi, harus dipikirkan apa yang harus dilakukan. Kami harus tetap mengantisipasi," tutur dia. 

Kendati demkian, Dwikorita menilai pemerintah di Jatim masih kurang melakukan mitigasi bencana gempa dan tsunami.

Oleh karena itu dia meminta pemda harus mewaspadai kemungkinan peristiwa tersebut di sepanjang pesisir Jawa. 

"Kami mohon agar memastikan kosntruksi bangunan di wilayah pesisir selatan Jawa terutama bangunan vital seperti sekolah, kantor, mal, pastikan sesuai standar bangunan tahan gempa. Mohon rumah sakit dan bangunan penting," ujar dia. 

Selain itu, Dwikorita menyebutkan pemda juga diminta membuat jalur evakuasi tsunami. Terutama di beberapa wilayah yang menjadi titik rawan belum memilikinya. 

Saat ini dia menilai jalur evakuasi masih kurang memadai berdasarkan aspek medan, jarak, dan perawatannya.

Dia menegaskan hal itu harus dilakukan meski BMKG belum mengeluarkan peringatan dini potensi tsunami.

"Harus mandiri. Karena ternyata jalur evakuasi tsunami hampir sebagian besar kabupaten di Jawa Timur belum mewaspadai," tegas Dwikorita. (mcr12/jpnn) 

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Pemerintah diminta mewaspadai adany gempa berkekuatan magnitudo 8,7 yang dikhawatirkan terjadi di masa depan


Redaktur & Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News