BNN Bongkar Sindikat Narkoba di Nusakambangan

Kalapas Diduga Kuat Terlibat

BNN Bongkar Sindikat Narkoba di Nusakambangan
Direktor Narkotika Alami BNN Brigjen Pol Benny Mamoto (paling kiri) saat memimpin penggeledahan di LP Nusakambangan.Tampak Kepala LP, Marwan Adli (tengah) tak bisa berbuat apa-apa dan hanya bisa mengikuti keinginan Benny dan tim. Foto: Budi Siswanto/JPNN
Benny menambahkan, BNN tak hanya mengejar narkoba saja. Aliran uang hasil bisnis narkoba juga akan ditelusuri. "Yang terbukti terlibat dan ikut menikmati kita beri sanksi hukum,” ujarnya.

DIkatakan pula, BNN juga mendalami kemungkinan adanya pejabat atasan Kalapas yang mungkin ikut menikmati uang transaksi narkotika. Benny meyakini Kalapas akan bernyanyi dan membeberkan semua yang terlibat bila telah diproses hukum. “Baik ada yang tahu dan membiarkan maupun yang dapat bagian kita akan selidiki,” katanya.

Sementara isteri dan anak Hartoni di Surabaya sudah ditahan oleh anggota BNN. Langkah ini merupakan bagian dari strategi BNN agar Hartoni mau buka mulut. “Masih ada yang Hartoni rahasiakan mungkin dengan cara ini dia mau bicara,” kata petugas BNN.(sto/jpnn)

CILACAP — Tim dari Badan Narkotika Nasional (BNN) yang dipimpin Direktur Narkotika Alami, Brigjen (Pol) Benny Mamoto, melakukan penggeledahan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News