Bola 303
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Ketika itu Rusia diperkuat kiper legendaris GOAT Lev Yashin yang harus jungkir balik menahan gempuran Ramang.
Pertandingan berakhir imbang, dan di pertandingan ulang Indonesia kalah dan tersisih.
Karier Ramang berakhir tragis karena di-skorsing seumur hidup pada 1961, karena dituduh menerima suap dalam pertandingan antara PSM Makassar, klub yang dibela Ramang, melawan Persebaya Surabaya.
Ramang dituduh menerima suap dari bandar judi. Ramang mengaku dijebak dan tidak mengakui bahwa ia menjadi bagian dari judi bola.
Sejarah yang panjang membuat pemberantasan judi bola menjadi nyaris mustahil.
Sekarang operasi judi bola makin canggih melalui judi online yang berjaringan internasional.
Sangat sulit mengharapkan PSSI bisa menyelesaikan mafia bola ini dengan tuntas.
Konflik kepentingan yang kental di tubuh PSSI menjadi salah satu faktor utama. (*)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Judi dalam sepak bola sudah menjadi isu yang beredar lama, tetapi tidak pernah diungkap secara tuntas.
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Cak Abror
- Hadirkan Pemain Timnas U-17 Indonesia Algazani di Sobat FC, Udi Wahyunadi: Kami Ingin Anak-anak Mendapat Inspirasi
- Kabareskrim Bicara Judi Online, Ada Kata Iming-Iming dan Kebohongan
- Komjen Wahyu: Tak Ada Cerita Main Judi Itu Menang
- 4 Tersangka Judi Online Situs agen138 Segera Disidang
- Bareskrim Bongkar Judi Online yang Libatkan Warga China, Uang Rp 75 M Disita
- Barong Bola