Bola Liar Rekomendasi Dewan Pakar Partai Golkar

Oleh Yorrys Raweyai - Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Munas Ancol 2015-2016/ Ketua Korbid Polhukam DPP Partai Golkar 2016-2017

Bola Liar Rekomendasi Dewan Pakar Partai Golkar
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Munas Ancol 2015-2016/Ketua Korbid Polhukam DPP Partai Golkar 2016-2017 Yorrys Raweyai. Foto: Dokumentasi pribadi

Dalam kondisi itu, rekomendasi kedua justru semakin memberi sinyal desakan kepada Airlangga untuk segera mendeklarasikan diri sebagai calon presiden dari Partai Golkar dan menentukan pasangan calon wakil presiden sesegara mungkin selambat-lambatnya sebelum Agustus 2023.

Perkara ini juga tidak kalah sulitnya, sebab deklarasi tidak mungkin digelar dalam situasi ketidakpastian dukungan dan ketidakterpenuhan syarat ambang batas presiden minimal 20 kursi di parlemen.

Sementara rekomendasi ketiga sesungguhnya hanya merupakan tindak lanjut dari keberhasilan rekomendasi pertama dan kedua.

Saat dukungan telah diperoleh, Dewan Pakar mendesak Airlangga menyelenggarakan Program Airlangga Hartarto Menyapa Rakyat Indonesia demi meraup kemenangan dalam momen Pilpres dan Pileg.

Sangat terasa, rekomendasi ketiga ini tidak lebih sebagai program sosialisasi diri yang justru telah layu sebelum berkembang.

Tampaknya rekomendasi ini hanyalah penghalusan makna (eufimisme) dari desakan Munaslub yang senyap dilontarkan sejumlah pihak. Untuk meredam gejolak yang mungkin semakin mengerucut pada figur Airlangga, rekomendasi Dewan Pakar sepertinya berusaha untuk mengalihkan fokus publik politik pada mekanisme kerja partai dan kesungguhannya dalam menatap kontestasi Pemilu 2024.

Terbelit Kasus Hukum

Namun isyarat liar dari rekomendasi ini sulit dimungkiri. Lemparan tanggung jawab telah bersarang jelas ke diri Airlangga, bola pun sedang mengarah ke tengah lapangan pertarungan opini internal Partai Golkar yang sedang kelabakan merespons situasi kontestasi yang cenderung tidak menguntungkan.

Dewan Pakar DPP Partai Golkar mengeluarkan 3 (tiga) rekomendasi yang bermaksud memastikan soliditas dan arah partai.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News