Bolehkah Makan Roti Saat Kena Asam Urat?

Bolehkah Makan Roti Saat Kena Asam Urat?
Ilustrasi Asam Urat. Foto Freepik.com/katemangostar

Dengan kata lain, fokuslah pada batasan porsi, bukan dihindari sama sekali. Sebab, seperti yang sudah dijelaskan di atas, sulit untuk menghindari konsumsi sumber makanan yang mengandung purin, karena hampir semua makanan memang mengandung zat tersebut. Bahkan, hati sapi, meski termasuk dalam kategori tinggi purin, tetap dibutuhkan khususnya oleh orang-orang yang mengalami anemia.

Tak cuma itu, sejumlah ikan yang dinilai mengandung purin tinggi seperti salmon, sarden, dan tuna nyatanya memiliki kandungan omega-3 yang sangat baik untuk menunjang kesehatan jantung. Sehingga, tidak bijak rasanya bila Anda menolak kebaikan omega-3 hanya karena takut kadar asam urat melonjak.

“Makanan yang mengandung banyak gizi tetap boleh dikonsumsi secukupnya, meskipun makanan tersebut mengandung purin yang agak tinggi,” tutur dr. Dyah Novita Anggrainidari KlikDokter.

Kesimpulannya, roti tetap boleh dikonsumsi, sekalipun Anda adalah penderita penyakit asam urat. Namun, supaya tidak berakhir pada kondisi merugikan, Anda diwajibkan untuk membatasi porsinya agar tidak berlebihan. Selain itu, usai makan roti, sebaiknya hindari konsumsi makanan lain yang juga mengandung purin tinggi seperti daging merah, kacang-kacangan, jeroan, dan beberapa jenis sayuran hijau.

Terakhir, supaya kadar asam urat tidak langsung melonjak, pilihlah roti gandum tawar yang tidak dikombinasikan dengan daging cincang, abon, selai, atau lainnya.(NB/ RVS/klikdokter)


Pasalnya, nyeri dan bengkak akibat asam urat bisa menghambat aktivitas. Bahkan, bila tidak ditangani dengan benar, asam urat bisa menyeret penderitanya untuk mengalami penyakit ginjal.


Redaktur & Reporter : Yessy

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News