Bolot Cicil Kampanye
Ajak Warga Pilih Putra Daerah Asli
Sabtu, 19 Juni 2010 – 08:19 WIB

Bolot Cicil Kampanye
TANGSEL-Jelang perhelatan Pemilukada Kota Tangsel, beberapa partai politik belum menentukan sikap mendukung atau mengusung salah satu calon kandidat walikota yang saat ini bermunculan melakukan propaganda pencitraan diri dengan menyebarkan selebaran, pamplet, spanduk dan baliho raksasa yang membuat rusak pemandangan dan tata kota daerah otonom baru tersebut. Sementara itu, Sekjen DPP PPP Irgan Chairul Mahfidz mengatakan belum menerima rekomendasi dari DPC PPP Kota Tangsel terkait adanya dukungan kepada Airin dalam Pemilukada Tangsel. Apalagi, pada Pilkada Kabupaten Tangerang 2008 lalu, PPP mendukung pasangan H Ismet Iskandar dan Rano Karno yang mengalahkan pasangan Jazuli Juwaeni-Airin Racmi Diany yang diusung PKS serta beberapa partai gurem.
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tangsel, Zaid El Habib mengatakan meski hanya memiliki dua kursi di DPRD Kota Tangsel, pihaknya tidak akan sembarangan mengusung Calon Walikota (Cawalkot).Karena itu partai besutan Wiranto itu berencana membentuk koalisi guna menggolkan salah satu kadernya untuk duduk sebagai pemimpin Kota Tangsel. ”Saat ini tim lima sudah dibentuk dan kami tengah menjaring kandidat yang satu visi dengan kami,” terangnya juga.
Baca Juga:
Dia juga membantah kalau partainya mendukung Airin yang juga adik kandung Gubernur Banten, Rt Atut Chosiah maju jadi Cawalkot. ”Kami belum mendukung Airin. Bahkan kami berniat mengusung kandidat dari internal Partai Gerindra,” terang Zaid juga.
Baca Juga:
TANGSEL-Jelang perhelatan Pemilukada Kota Tangsel, beberapa partai politik belum menentukan sikap mendukung atau mengusung salah satu calon kandidat
BERITA TERKAIT
- Meysha Gobel, Bintang RnB Baru dari Kalangan Gen Z Indonesia
- Mikha Tambayong Boyong Keluarga Tampil di Video Musik Lagu Terbaru
- Deva Mahenra Dukung Mikha Tambayong Kembali Terjun ke Dunia Musik
- Gloria Nababan Raih Tiga Gelar Sekaligus di Putri Remaja & Anak Riau 2025
- Rilis Lagu Setelah 2 Tahun Vakum, Mikha Tambayong Akui Sempat Keteteran Bagi Waktu
- Beli Cincin Tunangan Hampir Rp 2 Miliar, Maxime Bouttier Bilang Begini