Bomber Solo Kirim Wasiat Via Email
Selasa, 27 September 2011 – 07:57 WIB

Foto: Arief/Radar Solo/Dok. JPNN
JAKARTA - Ahmad Yosepa Hayat, terduga pengebom GBIS Solo punya pesan khusus untuk keluarganya. Dia meminta agar anaknya setelah dewasa dimasukkan ke pesantren. Apa bunyi lengkapnya? Perwira ini menolak membeberkannya lebih rinci. "Atau tunggu besok saja (hari ini, red) akan ada penjelasan lengkap di Mabes," kata alumni kursus antiteror di Manila yang hingga tadi malam masih di Solo ini.
"Kami temukan sebuah pesan lewat email," ujar sumber Jawa Pos di lingkungan antiteror Polri tadi malam (26/09). Semua barang bukti pengeboman GBIS sekarang ditangan Densus 88 Polri. Termasuk CPU computer dari warnet sekitar gereja yang pernah dipakai pelaku.
Baca Juga:
"Email itu dikirimkan ke sebuah mailing list (group)," tambahnya. Tim cybercrime Polri sedang memilah data-data itu sebagai bagian dari alat bukti digital forensik.
Baca Juga:
JAKARTA - Ahmad Yosepa Hayat, terduga pengebom GBIS Solo punya pesan khusus untuk keluarganya. Dia meminta agar anaknya setelah dewasa dimasukkan
BERITA TERKAIT
- Adinkes Dorong Pemanfaatan Dana Desa untuk Penuntasan Stunting
- Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia
- Ingin Kunjungi Arab Saudi, Prabowo Berencana Bangun Perkampungan Haji Indonesia
- Wamen LH Puji Aksi Nyata Agung Sedayu & WBI Lestarikan Lingkungan Pesisir
- Ada Jenis Honorer Database BKN Tidak Bisa jadi PPPK Paruh Waktu
- Demi Mewujudkan Reforma Agraria, Akademisi Usul Hak Milik Tanah Buat Koperasi