Boneka Putri Obama Tidak Dijual Lagi
Kamis, 05 Februari 2009 – 06:10 WIB
WASHINGTON - Sweet Sasha dan Marvelous Malia tidak panjang umur. Dipasarkan pascainaugurasi Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama bulan lalu, boneka produk Ty Inc. itu sudah hilang dari peredaran mulai Selasa (3/2).
Ty Inc. mengaku akan mengubah penampilan dan nama dua produk mereka tersebut sebelum melemparkannya kembali ke pasar. Berita tersebut disambut gembira Gedung Putih. Terutama first lady AS Michelle Obama. Sebab, sejak awal, ibunda Sasha dan Malia itu tidak berkenan nama dua putrinya diabadikan untuk kepentingan komersial.
Baca Juga:
"Kami sangat menghargai keputusan perusahaan tersebut," ujar Juru Bicara Michelle Obama, Katie McCormick Lelyveld, seperti dikutip The New York Times kemarin (4/2).
Saat Sweet Sasha dan Marvelous Malia kali pertama beredar pada pertengahan Januari, Michelle melayangkan protes melalui Lelyveld. Dia menuding Ty memanfaatkan warga negara biasa untuk kepentingan bisnis.
WASHINGTON - Sweet Sasha dan Marvelous Malia tidak panjang umur. Dipasarkan pascainaugurasi Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama bulan lalu,
BERITA TERKAIT
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia