Bongkar Prostitusi Online di Apartemen Pulo Gebang, Polisi: Pengelola 2 Kali Mangkir
jpnn.com, JAKARTA - Polisi terus mengusut kasus prostitusi online yang yang melibatkan anak di bawah umur di Apartemen Sentra Timur, Pulo Gebang, Jakarta Timur, Rabu, (29/9).
Kanit 4 Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Dedi mengatakan pihaknya sudah menjadwalkan pemeriksaan pengelola apartemen pada hari ini.
Namun demikian, yang bersangkutan mangkir dari panggilan penyidik. Tercatat, ini merupakan panggilan kedua terhadap pengelola apartemen itu.
Kompol Dedi memastikan polisi akan menjemput paksa yang bersangkutan bila pada panggilan berikutnya kembali mangkir.
"Belum memenuhi panggillan. Iya betul (jemput paksa, red)," kata Dedi saat dikonfirmasi, Senin (4/10).
Sejauh ini, polisi sudah memeriksa petugas keamanan apartemen yang menjadi lokasi prostitusi tersebut.
Menurut Dedi, pemeriksaan terhadap pengelola itu untuk mengetahui siapa yang bertanggung jawab di apartemen itu termasuk ada keterkaitan atau tidak.
"(Pemeriksaan pengola, red) Iya tahu atau tidak. Siapa yang bertanggung jawab dalam tower tersebut. Kan enggak cuman satu tower karena memang ada kelas-kelasnya," ujar Dedi.
Polisi terus mengusut kasus prostitusi online yang yang melibatkan anak di bawah umur di Apartemen Sentra Timur, Pulo Gebang, Jakarta Timur
- Oknum PNS Cabul Ini Menyerahkan Diri ke Polisi, Ulahnya Sangat Tak Terpuji
- Detik-Detik Penggerebekan Lokasi Prostitusi di Lampung, 2 Wanita Sedang Melayani Tamu
- Polisi Gerebek Indekos yang Dijadikan Tempat Prostitusi di Bandarlampung
- Cabuli Anak di Bawah Umur, Kakek Ishak Polatu Divonis 5 Tahun Bui, Adil untuk Korban?
- Ogah Bayar, Tomi Aniaya Mbak FJP Seusai Berkencan di Hotel
- Praktik Prostitusi Online di Banyumas Terungkap, 3 Muncikari Ditangkap