Boni Hargens Raih Gelar Doktor di Walden University - Amerika, Nih Judul Disertasinya

Boni Hargens Raih Gelar Doktor di Walden University - Amerika, Nih Judul Disertasinya
Pengamat Politik sekaligus Akademisi Boni Hargens Boni Hargens di tengah para kolega dari Walden University, Minneapol, Amerika Serikat. Foto: Dokpri Boni Hargens

Bono dalam disertasinya menjelaskan kekuatan politik yang mengendalikan Indonesia setelah Tahun 1998 bukan lagi oligarki murni atau kartel partai politik murni. Namun, yang menguasai, kata dia, adalah sebuah kekuatan baru yang merupkan hasil perkawinan silang antara keduanya, yaitu kartel oligarkis.

“Kartelisasi oligarkis adalah teori yang saya bangun untuk menggambarkan bagaimana oligarki partai membangun kartel politik untuk menguasai sumber daya negara demi kepentingan partai dan hegemoni okigarkis. Jadi ini koreksi terhadap teori-teori lama yang ada dalam mengkaji Indonesia pasca-Suharto,” terang Boni.

Dengan mengambil studi kasus proses legislasi UU Pemilu Tahun 2017, Boni menjelaskan, meskipun tetap ada kekuasaan partisipatif dalam proses itu, namun tidak ada keseimbangan karena kontrol resmi terhadap politik tetap ada dalam kendali oligarki politik.

Boni mengatakan, kajiannya berimplikasi bagi perubahan sosial termasuk mengingatkan anggota parlemen, pembuat kebijakan lain dan kelompok masyarakat sipil terkait begitu pentingnya memahami modus operansi kartel oligarkis.

"Hasil studi ini akan menjadi referensi sangat berguna bagi aktivis prodemokrasi untuk mempertahankan esensi ontologis dari partisipasi publik dalam praktik berdemokrasi," kata Boni.

Selama studi doktoralnya, Boni juga mendapat penghargaan sebagai anggota Golden Key International, Phi Alpha Honor Society, dan National Society of Leadership and Success (NSLS).(fri/jpnn)

Boni Hargens sukses menuntaskan studi doktoralnya di Walden University, Amerika Serikat dengan disertasi yang mengawinkan teori oligarki dan kartel politik


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News