BOPI Didesak Cabut Rekomendasi bagi ISL
Jumat, 04 Januari 2013 – 18:17 WIB

BOPI Didesak Cabut Rekomendasi bagi ISL
"FIFPro sudah menyatakan, jika belum ada penyelesaian gaji pemain hingga Maret, maka FIFPro menyatakan lebih baik Indonesia diberi sanksi. Hal itu akan menjadi salah satu rekomendasi FIFPro ke FIFA," ujarnya.
Baca Juga:
Sementara Wakil Presiden APPI, Bambang Pamungkas berharap, BOPI ikut menekan klub-klub agar mau menyelesaikan kewajibannya. "Ini masalah yang sangat penting, jika kewajiban musim lalu tidak terbayar siapa yang bisa menjamin tahun depan hal ini tidak terjadi lagi," ujarnya.
Bepe -panggilang Bambang- menyatakan, pemain sudah sangat sabar kepada klub yang tidak menyelesaikan kewajibannya musim lalu. Ia mencontohkan pemain-pemain PSPS Pekanbaru yang tidak menerima gaji selama 10 bulan. "Jika ada klub yg tidk membayar gaji sampai 10 bulan, bagaimana pemain itu bisa berprestasi?" terang Bepe.(abu/jpnn)
JAKARTA - Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) meminta Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) untuk mencabut rekomendasi penyelenggaraan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sudirman Cup 2025: Indonesia Butuh 6 Tahun Menembus Top 4
- Malut United Vs Persib Bandung 1-0, Lihat Klasemen Liga 1
- Megawati Cs Gigit Jari, Pertamina Enduro Tembus Final Proliga 2025
- Sudirman Cup 2025: Indonesia Hapus Kutukan, Rebut Tiket Semifinal
- Hasil 8 Besar Sudirman Cup 2025: Korea Hantam Denmark 3-1
- Jadwal Liga Jerman: Bayern Munchen Berpeluang Mengunci Gelar Juara